Fenomena game sangat luar biasa. Saking asyiknya, kita kadang tak sadar telah duduk berjam-jam memegang konsol atau mouse di komputer. Tapi hati-hati, keseringan main game juga tak baik buat kesehatan. Apalagi jika dilakukan terus-menerus dan tak kenal waktu.
Baca juga 3 Cara Cek iPhone Asli Baru dan Rekondisi
Game merupakan salah satu hiburan yang paling digemari nyaris semua orang. Tanpa pandang usia atau jenis kelamin, bermain game baik dalam konsol maupun menggunakan smartphone, menjadi aktivitas yang tergolong menyenangkan untuk sekedar mengusir stres maupun meraih prestasi dalam game yang dimainkan.
Siapa yang addicted main game? Buat para gamer, kamu perlu tahu kalo keseringan main game itu punya dampak negatif lho. Kalo kamu tahu apa dampak negatifnya, kamu bakal bisa mudah mengontrol durasi main game. Inilah 9 bahaya dari seringnya bermain game.
Baca juga Cara Mengirim Pesan WhatsApp Tanpa Menyentuh Keyboard
Berikut 9 Bahaya Main Game Terlalu Lama.
Bahaya main game terlalu lama pertama adalah Kecanduan. Ini sudap pasti terjadi. Apalagi jika kamu tipe yang suka menghabiskan waktu berjam-jam untuk bermain game.
Faktanya, sebuah studi di Iowa State University menyebutkan bahwa 4-10 persen orang yang bermain game dengan waktu normal berujung pada kecanduan.
Lalu bagaimana jika bermain game terlalu lama? Pasti persentase kecanduannya semakin meningkat ya.
Hal ini juga sudah sering dialami para gamers akut. Obesitas tentu saja mudah sekali terjadi mengingat si pemain yang terus duduk dalam jangka waktu lama tanpa bergerak atau sekedar berdiri. Dengan masih berjalannya aktivitas makan hingga ngemil, tak heran jika mereka rawan terkena obesitas.
Mayoritas penderita epilepsi berpotensi mengalami kejang jika terlalu lama bermain game. Hasil penelitian yang dilakukan National Institutes of Health menyebut bahwa 27 dari 35 penderita epilepsi mengalami kejang karena terlalu lama bermain game.
Namun, bukan berarti yang bukan penderita epilepsi aman-aman saja karena siapapun tetap harus waspada akan kesehatannya.
Sebuah penelitian yang dilakukan Translational Psychiatry menunjukkan bawah otak manusia kan mengalami perubahan jika terlalu lama bermain game.
Anak-anak yang bermain game lebih dari 9 jam akan membuat otak mereka melebar di bagian striatum kiri.
Bagian tersebut adalah bagian otak menampung hal-hal berbau risiko dan penghargaan, yang mana cocok dengan dunia game.
Bukan. Terlalu lama bermain game bukan menyebabkan mata berubah menjadi seperti karakter Sasuke dalam anime Naruto. Memainkan game dalam kurun waktu yang lama akan membuat mata lelah.
Bukan hanya itu, lama-kelamaan mata akan terasa keram, sakit, mengalami gangguan penglihatan hingga berujung pada kerusakan.
Bahaya main game terlalu lama selanjutnya adalah kerusakan punggung bawah. Hal ini lazimnya dialami orang yang sudah berusia lanjut.
Namun, laporan dari European Spine Journal menunjukkan bahwa bermain game ternyata berhubungan dengan punggung manusia.
Lebih detil lagi, jika seseorang terlalu lama bermain game, tak peduli berapapun usianya, ia akan rentan mengalami kerusakan punggung terutama di bagian bawah.
Sekilas terdengar seperti nama sebuah konsol game. Nintendonitis adalah sejenis penyakit yang namanya memang terinspirasi dari nama konsol game yang kamu pikirkan. Penyakit yang dimaksud adalah seringnya muncul kram di bagian tangan seperti lengan, pergelangan, atau sikut yang sering aktif bergerak kala digunakan untuk bermain game.
Pernah terjadi kasus di mana seorang pria asal Hong Kong berusia 32 tahun mengalami gagal jantung dan meninggal akibat terlalu lama bermain game. Mengapa bisa demikian? Terang saja, pria tersebut rupanya menghabiskan waktu selama dua hari dua malam di sebuah warnet untuk bermain game favoritnya. Ia pun ditemukan dalam kondisi tewas di tempat.
DVT adalah gumpalan darah yang terbentuk pada vena dalam tubuh yang kebanyakan di bagian kaki atau paha. Gumpalan tersebut disebabkan akibat seseorang yang terlalu lama berada dalam posisi duduk.
Bahaya main game terlalu lama ini tentu bisa terjadi pada gamer. Memainkan game dalam waktu lama dan terus dalam posisi duduk berisiko mengalami DVT yang bisa berujung pada kematian.
Baca juga Cara Mengembalikan Akun Facebook yang di HACK
Kemajuan teknologi saat ini sangat memudahkan manusia untuk melakukan banyak hal, termasuk dalam urusan bermain game. Munculnya gadget - gadget canggih seperti Playstation, Nintendo bahkan perangkat seluler pun memudahkan mereka untuk bermain game. Variasi permainan yang ditawarkan pun sangat beragam. Tentu dengan kemudahan seperti itu, bisa membuat seseorang bermain game kapan saja. Tetapi terlalu sering main game apalagi dalam jangka waktu yang lama bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Nahhh itu dia 9 Bahaya Main Game Terlalu Lama. Terimakasih sudah membaca, semoga bermanfaat.
source image pulsk |
Game merupakan salah satu hiburan yang paling digemari nyaris semua orang. Tanpa pandang usia atau jenis kelamin, bermain game baik dalam konsol maupun menggunakan smartphone, menjadi aktivitas yang tergolong menyenangkan untuk sekedar mengusir stres maupun meraih prestasi dalam game yang dimainkan.
Siapa yang addicted main game? Buat para gamer, kamu perlu tahu kalo keseringan main game itu punya dampak negatif lho. Kalo kamu tahu apa dampak negatifnya, kamu bakal bisa mudah mengontrol durasi main game. Inilah 9 bahaya dari seringnya bermain game.
Baca juga Cara Mengirim Pesan WhatsApp Tanpa Menyentuh Keyboard
Berikut 9 Bahaya Main Game Terlalu Lama.
1. Kecanduan/Ketergantungan
Bahaya main game terlalu lama pertama adalah Kecanduan. Ini sudap pasti terjadi. Apalagi jika kamu tipe yang suka menghabiskan waktu berjam-jam untuk bermain game.
Faktanya, sebuah studi di Iowa State University menyebutkan bahwa 4-10 persen orang yang bermain game dengan waktu normal berujung pada kecanduan.
Lalu bagaimana jika bermain game terlalu lama? Pasti persentase kecanduannya semakin meningkat ya.
2. Obesitas
Hal ini juga sudah sering dialami para gamers akut. Obesitas tentu saja mudah sekali terjadi mengingat si pemain yang terus duduk dalam jangka waktu lama tanpa bergerak atau sekedar berdiri. Dengan masih berjalannya aktivitas makan hingga ngemil, tak heran jika mereka rawan terkena obesitas.
3. Kejang-kejang
Mayoritas penderita epilepsi berpotensi mengalami kejang jika terlalu lama bermain game. Hasil penelitian yang dilakukan National Institutes of Health menyebut bahwa 27 dari 35 penderita epilepsi mengalami kejang karena terlalu lama bermain game.
Namun, bukan berarti yang bukan penderita epilepsi aman-aman saja karena siapapun tetap harus waspada akan kesehatannya.
4. Mengutak-atik Otakmu
Sebuah penelitian yang dilakukan Translational Psychiatry menunjukkan bawah otak manusia kan mengalami perubahan jika terlalu lama bermain game.
Anak-anak yang bermain game lebih dari 9 jam akan membuat otak mereka melebar di bagian striatum kiri.
Bagian tersebut adalah bagian otak menampung hal-hal berbau risiko dan penghargaan, yang mana cocok dengan dunia game.
5. Mata Jadi 'Sharingan'
Bukan. Terlalu lama bermain game bukan menyebabkan mata berubah menjadi seperti karakter Sasuke dalam anime Naruto. Memainkan game dalam kurun waktu yang lama akan membuat mata lelah.
Bukan hanya itu, lama-kelamaan mata akan terasa keram, sakit, mengalami gangguan penglihatan hingga berujung pada kerusakan.
6. Kerusakan Punggung Bawah
Bahaya main game terlalu lama selanjutnya adalah kerusakan punggung bawah. Hal ini lazimnya dialami orang yang sudah berusia lanjut.
Namun, laporan dari European Spine Journal menunjukkan bahwa bermain game ternyata berhubungan dengan punggung manusia.
Lebih detil lagi, jika seseorang terlalu lama bermain game, tak peduli berapapun usianya, ia akan rentan mengalami kerusakan punggung terutama di bagian bawah.
7. Nintendonitis
Sekilas terdengar seperti nama sebuah konsol game. Nintendonitis adalah sejenis penyakit yang namanya memang terinspirasi dari nama konsol game yang kamu pikirkan. Penyakit yang dimaksud adalah seringnya muncul kram di bagian tangan seperti lengan, pergelangan, atau sikut yang sering aktif bergerak kala digunakan untuk bermain game.
8. Gagal Jantung
Pernah terjadi kasus di mana seorang pria asal Hong Kong berusia 32 tahun mengalami gagal jantung dan meninggal akibat terlalu lama bermain game. Mengapa bisa demikian? Terang saja, pria tersebut rupanya menghabiskan waktu selama dua hari dua malam di sebuah warnet untuk bermain game favoritnya. Ia pun ditemukan dalam kondisi tewas di tempat.
9. Deep Venous Thrombosis (DVT)
DVT adalah gumpalan darah yang terbentuk pada vena dalam tubuh yang kebanyakan di bagian kaki atau paha. Gumpalan tersebut disebabkan akibat seseorang yang terlalu lama berada dalam posisi duduk.
Bahaya main game terlalu lama ini tentu bisa terjadi pada gamer. Memainkan game dalam waktu lama dan terus dalam posisi duduk berisiko mengalami DVT yang bisa berujung pada kematian.
Baca juga Cara Mengembalikan Akun Facebook yang di HACK
Kemajuan teknologi saat ini sangat memudahkan manusia untuk melakukan banyak hal, termasuk dalam urusan bermain game. Munculnya gadget - gadget canggih seperti Playstation, Nintendo bahkan perangkat seluler pun memudahkan mereka untuk bermain game. Variasi permainan yang ditawarkan pun sangat beragam. Tentu dengan kemudahan seperti itu, bisa membuat seseorang bermain game kapan saja. Tetapi terlalu sering main game apalagi dalam jangka waktu yang lama bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Nahhh itu dia 9 Bahaya Main Game Terlalu Lama. Terimakasih sudah membaca, semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar