Handphone saat ini menjadi benda utama yang dibawa ke mana saja. Bukan hanya fungsinya sebagai alat komunikasi, tapi handphone saat ini menjadi alat yang paling sering digunakan untuk memotret.
Baca juga Cara Membuat Foto Bokeh di Kamera Smartphone Android Yang Harus Kamu Coba
Pada era smartphone sekarang ini semua orang bisa memotret sesuka hatinya kapapun dan dimanapun. Namun memotret dengan menggunakan kamera smartphone cenderung tidak maksimal hasilnya. Berbeda jika kita memotret dengan kamera SLR atau yang lebih profesional misalnya, hasilnya tentu akan lebih baik. Apalagi jika kita memotretnya pada malam hari, dimana hanya terdapat sedikit cahaya.
Kebanyakan kamera smartphone tidak pandai memotret foto di malam hari. Ya, tidak seperti foto yang diambil pada siang hari dengan cahaya terang. Ada banyak penghalang yang tidak terlihat saat memotret saat malam hari, saat hanya terdapat sedikit cahaya dan kontras yang tinggi antara area yang disinari cahaya dan yang gelap.
Baca juga Cara Membuat Foto Grid di Instagram yang Lagi Trend Kekinian (Terpotong-Potong)
Berikut 7 Tips Foto Malam Hari dengan Smartphone Secara Profesional
Membawa tripod hukumnya wajib, karena untuk memotret di malam hari yang sedikit cahaya dibutuhkan shutter yang lambat untuk menangkap cahaya yang lebih banyak.
Nah, agar hasilnya tidak blur, sebaiknya gunakan timer atau remote untuk menekan tombol shutter. Jika terpaksa menggunakan shutter secara manual, jangan bergerak sedikit pun dan tahan napas kamu sebentar ketika menekan tombol shutter.
Mode otomatis pada kamera smartphone memang memungkinkan kita mengambil foto dengan cepat sehingga mampu menangkap momen dadakan yang hanya sekejap mata. Tapi, mode otomatis tidak cocok untuk memotret di malam hari.
Untuk itu, kita harus menggunakan mode manual. Untungnya, sudah mulai banyak smartphone yang punya mode kamera manual. Jika tidak ada mode manual di smartphone, kamu bisa menghadirkannya lewat aplikasi seperti Footec Camera.
Untuk apperture biasanya disesuaikan dengan shutter speed. Secara garis besar, fungsi shutter speed dan aperture adalah mengontrol seberapa banyak cahaya yang masuk ke dalam sensor kamera.
Sementara, ISO fungsinya untuk menentukan seberapa banyak cahaya yang dibutuhkan oleh sensitivitas dari sensor yang digunakan. Singkatnya, ISO rendah cocok digunakan pada kondisi terang seperti siang hari. ISO tinggi cocok digunakan pada malam hari.
Selain mode manual, jika di dalam foto tersebut tidak banyak gerakan yang berarti, kamu juga bisa memanfaatkan fitur Night Mode. Fitur ini hampir ada pada setiap smartphone yang beredar di pasaran saat ini.
Dengan fitur Night mode, hasil foto akan menjadi lebih baik karena telah terjadi beberapa filterisasi yang mencocokkan dengan waktu pada malam hari. Tapi, pastikan objek yang difoto tidak boleh banyak bergerak, karena akan membuat blur pada foto.
Penting untuk mengetahui kapan waktu yang tepat menggunakan flash. Jika kamu memotret objek yang jaraknya cukup jauh, tidak perlu menggunakan flash. Karena itu hanya akan menimbulkan bercak-bercak foto tidak jelas.
Jika objeknya dekat, tentunya bantuan flash akan sangat membantu dalam memotret pada malam hari. Hindari juga penggunaan fitur zoom agar hasilnya lebih tajam. Jika memungkinkan, lebih baik kamu dekati saja objeknya, atau biarkan ambil foto dari jarak kamu berada dan crop saja hasilnya nanti.
Untuk mendapatkan foto yang menakjubkan tentunya kita tidak bisa sembarangan memotret di berbagai tempat. Kita harus mencari sudut pandang yang berbeda dan sekiranya bisa menghasilkan foto yang tidak biasa.
Dengan begitu, hasilnya diharapkan lebih menarik dan unik untuk dipandang. Pintar-pintar kamu saja, sesuaikan dengan kondisi lingkungan kamu.
Ada foto yang lebih baik dibiarkan apa adanya, ada pula foto yang dibutuhkan sentuhan akhir yakni edit foto. Hal ini untuk menyempurkan foto setelah kamu ambil, seperti kecerahan, detail, hingga efek.
Baca juga 5 Aplikasi Antivirus Android Terbaik 2017
Usut punya usut, ternyata memang penggunaan Kamera Smartphone harus sedikit lebih spesial. Karena memang ada trik tersendiri agar bisa mendapatkan hasil foto yang tajam di malam hari hanya dengan bermodalkan smartphone.
Nahhh itu dia 7 Tips Foto Malam Hari dengan Smartphone Secara Profesional. Terimakasih sudah membaca, semoga bermanfaat.
image source steemkr |
Pada era smartphone sekarang ini semua orang bisa memotret sesuka hatinya kapapun dan dimanapun. Namun memotret dengan menggunakan kamera smartphone cenderung tidak maksimal hasilnya. Berbeda jika kita memotret dengan kamera SLR atau yang lebih profesional misalnya, hasilnya tentu akan lebih baik. Apalagi jika kita memotretnya pada malam hari, dimana hanya terdapat sedikit cahaya.
Kebanyakan kamera smartphone tidak pandai memotret foto di malam hari. Ya, tidak seperti foto yang diambil pada siang hari dengan cahaya terang. Ada banyak penghalang yang tidak terlihat saat memotret saat malam hari, saat hanya terdapat sedikit cahaya dan kontras yang tinggi antara area yang disinari cahaya dan yang gelap.
Baca juga Cara Membuat Foto Grid di Instagram yang Lagi Trend Kekinian (Terpotong-Potong)
Berikut 7 Tips Foto Malam Hari dengan Smartphone Secara Profesional
1. Gunakan Tripod dan Timer
Membawa tripod hukumnya wajib, karena untuk memotret di malam hari yang sedikit cahaya dibutuhkan shutter yang lambat untuk menangkap cahaya yang lebih banyak.
Nah, agar hasilnya tidak blur, sebaiknya gunakan timer atau remote untuk menekan tombol shutter. Jika terpaksa menggunakan shutter secara manual, jangan bergerak sedikit pun dan tahan napas kamu sebentar ketika menekan tombol shutter.
2. Gunakan Mode Manual
Mode otomatis pada kamera smartphone memang memungkinkan kita mengambil foto dengan cepat sehingga mampu menangkap momen dadakan yang hanya sekejap mata. Tapi, mode otomatis tidak cocok untuk memotret di malam hari.
Untuk itu, kita harus menggunakan mode manual. Untungnya, sudah mulai banyak smartphone yang punya mode kamera manual. Jika tidak ada mode manual di smartphone, kamu bisa menghadirkannya lewat aplikasi seperti Footec Camera.
3. Atur Shutter Speed, Aperture, dan ISO
Foot: Minseok Son (Nama pena: hooligan)
Dalam mode manual, aturlah shutter speed yang lebih lambat untuk menangkap cahaya lebih banyak. Kamu bisa menggunakan shutter speed hingga 30 detik atau sesuaikan saja dengan kebutuhan kamu.Untuk apperture biasanya disesuaikan dengan shutter speed. Secara garis besar, fungsi shutter speed dan aperture adalah mengontrol seberapa banyak cahaya yang masuk ke dalam sensor kamera.
Sementara, ISO fungsinya untuk menentukan seberapa banyak cahaya yang dibutuhkan oleh sensitivitas dari sensor yang digunakan. Singkatnya, ISO rendah cocok digunakan pada kondisi terang seperti siang hari. ISO tinggi cocok digunakan pada malam hari.
4. Gunakan Night Mode
Selain mode manual, jika di dalam foto tersebut tidak banyak gerakan yang berarti, kamu juga bisa memanfaatkan fitur Night Mode. Fitur ini hampir ada pada setiap smartphone yang beredar di pasaran saat ini.
Dengan fitur Night mode, hasil foto akan menjadi lebih baik karena telah terjadi beberapa filterisasi yang mencocokkan dengan waktu pada malam hari. Tapi, pastikan objek yang difoto tidak boleh banyak bergerak, karena akan membuat blur pada foto.
5. Tahu Kapan Menggunakan Flash dan Jangan Gunakan Zoom
Penting untuk mengetahui kapan waktu yang tepat menggunakan flash. Jika kamu memotret objek yang jaraknya cukup jauh, tidak perlu menggunakan flash. Karena itu hanya akan menimbulkan bercak-bercak foto tidak jelas.
Jika objeknya dekat, tentunya bantuan flash akan sangat membantu dalam memotret pada malam hari. Hindari juga penggunaan fitur zoom agar hasilnya lebih tajam. Jika memungkinkan, lebih baik kamu dekati saja objeknya, atau biarkan ambil foto dari jarak kamu berada dan crop saja hasilnya nanti.
6. Cari Tempat yang Tepat
Untuk mendapatkan foto yang menakjubkan tentunya kita tidak bisa sembarangan memotret di berbagai tempat. Kita harus mencari sudut pandang yang berbeda dan sekiranya bisa menghasilkan foto yang tidak biasa.
Dengan begitu, hasilnya diharapkan lebih menarik dan unik untuk dipandang. Pintar-pintar kamu saja, sesuaikan dengan kondisi lingkungan kamu.
7. Edit foto
Ada foto yang lebih baik dibiarkan apa adanya, ada pula foto yang dibutuhkan sentuhan akhir yakni edit foto. Hal ini untuk menyempurkan foto setelah kamu ambil, seperti kecerahan, detail, hingga efek.
Baca juga 5 Aplikasi Antivirus Android Terbaik 2017
Usut punya usut, ternyata memang penggunaan Kamera Smartphone harus sedikit lebih spesial. Karena memang ada trik tersendiri agar bisa mendapatkan hasil foto yang tajam di malam hari hanya dengan bermodalkan smartphone.
Nahhh itu dia 7 Tips Foto Malam Hari dengan Smartphone Secara Profesional. Terimakasih sudah membaca, semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar